Para guru dituntut memiliki kompetensi pembelajaran campuran selama pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas.
Vaksinasi massal tersebut menandai dimulainya program vaksinasi untuk para guru, setelah sehari sebelumnya vaksinasi Covid-19 diberikan kepada tokoh agama.
Sebagai informasi, pada 2020, alokasi anggaran insentif guru non PNS atau GTT dan GTY pada lingkup Kaltara, totalnya Rp 6.006.000.000.
Para penerima BSU guru PAI Bukan PNS sudah bisa mempersiapkan tahapan proses pencairannya.
Tingkat pendidikan yang baik, menurut Rerie, berpotensi meningkatkan rasa nasionalisme warga negara, yang di era globalisasi ini sangat diperlukan.
Merubah mindset itu kadang memerlukan waktu satu generasi, minimal 50 tahun.
Semoga Pemprov Kaltara dapat terus memperhatikan kesejahteraan para guru dengan pemberian insentif ini.
Guru yang diharapkan oleh generasi milenial adalah yang ‘melek’ teknologi dan cerdas serta memahami situasi pembelajaran.